Mengelola Taman Bacaan
RESUME PELATIHAN KE 30
PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI
Gelombang :
22
Pertemuan Ke : 30
Hari/Tanggal : Rabu/08 Desember 2021
Tema :
Mengelola Taman Bacaan
Narasumber :
Bambang Purwanto
Moderator :
Ms. Phia
Penulis :
Istianah
Malam ini malam terakhir bagi kita… eaa…. Pertemuan ke 30, pembelajaran
terakhir di kelas Belajar Menulis (BM) asuhan Om Jay. Setelah belajar 29 tema
dalam kelas ini, diharapkan sudah pintar menulis dan menerbitkan buku. Selanjutnya
mendirikan taman bacaan, dalam upaya menebar kebermanfaatan dan membudayakan Gerakan
literasi.
Bambang Purwanto, sebagai narasumber malam ini akan mengupas tuntas cara
mengelaloan Taman Bacaan bersama moderator yang smart dan cetar, Ms. Phia. Untuk
mengenal lebih jauh sang narasumber bisa klik dan kunjungi link berikut;
https://penamrbams.id/cv-bambang-purwanto/
https://youtube.com/playlist?list=PLN43V57tx-NPOY0grJOmA1f687MwLWTH1
Sebelum memaparkan tentang pengelolaan taman bacaan, narasumber
mengisahkan perjalanan beliau dalam mengelolah dan membesarkan Taman Bacaan
yang beliau dirikan.
Narasumber, yang memiliki nama panggilan Mr. Bams ini memdirikan Taman
Bacaan Masyarakat (TBM), yang didirikan atas inisiatif beliau sendiri, bukan
karena bentukan dari pemerintah. Inilah yang membuat TBM yang dikelolah beliau merdeka
hidup sampai sekarang. Saat 5 Oktober 2021 kemarin, TBM AS Lebakwangi genap
satu dekade alias 10 tahun.
Taman Bacaan yang beliau rintis diberi nama TBM AS Lebakwangi. Kenapa
namanya TBM AS Lebakwangi? AS itu singkatan Ayah Salwa. Ayah Salwa nama
panggung narasumber di dunia dongeng dan
anak-anak. Ayah Salwa digunakan sejak tahun 2003 saat beliau senang mendongeng.
Bahkan dongeng pernah menjadi sebuah profesi dalam kehidupan Mr. Bams.
Gegara dongeng beliau bisa membuat taman baca.
TBM AS Lebakwangi beliau, memanfaatkan rumah tinggal beliau sejak tahun
2007, mulai 5 Oktober 20211 dijadikan tempat bersama untuk taman bacaan. Diawali
dengan buku koleksi pribadi beliau yang dikumpulkan sekitar 200 buku. Narasumber
beserta istri dan anak mengajak anak-abak terdekat untuk datang ke rumah.
Promosinya dengan ajakan mendengarkan dongeng Ayah Salwa.
Silakan klik link di bawah ini untuk mnegetahui lebih jauh tentang TBM
AS Lebakwangi.
https://lebakwangimembaca.wordpress.com/
Langkah-langkah mendiikan Taman Bacaan:
1.
Niat
Perkuat niat kita, bahwa mendirikan Taman Bacaan bukan karena ingin
mendapat bantuan, Bukan karena ingin populer. Tapi jadikan sebuah karya yang
bermanfaat, mengajak masyarakat gemar membaca. Menebarkan kebermanfaatan
2.
Menyatukan
visi dan misi dengan keluarga
Ajak ngobrol bareng eluarga sebelum mendirikan TBM. Jelaskan maksud dan tujuan mendirikan Taman baca ini
3.
Kumpulkan
Buku
Mulailah mengumpulkan buku yang ada di rumah, untuk bahan bacaan
awal. Jangan dulu nunggu banyak. Buku bisa datang sendiri.
4.
Meminta
izin Ijin tetangga
Yang tidak kalah penting adalah izin dari tetangga. Mungkin saja
kehadiran TBM yang kita dirikan dapat mengganggu mereka. Ngobrol juga sama
tetangga kalau di rumah kita akan ada taman bacaan.
5. Undang Anak-anak
Ajak anak-anak ke rumah agar mau datang, misalnya lakukan kegiatan
yang anak-anak suka. Misalnya mewarnai, menggambar atau nonton bareng. Kemudian
kenalkan bahwa di sini ada taman bacaan.
6.
Publikasikan
Manfaatkan media sosial untuk untuk
meyebarkan aktivitas yang dilakukan. Gunakan FB, IG atau Blog yang kita miliki.
Tertarik dan
berminnat mendirikan TBM? Yuk segara wujudkan! Ayo tebar kebermanfaatan untuk
orang-orang di sekitar kita!
Mari
bersinergi, berkolaborasi perkaya literasi negeri!
Salam literasi.
Salam Literasi. Keren
BalasHapusTerima kasih Ms. Phia,sdh berkunjung & tinggalkn jejak😊👍🏾
Hapus