MUNULIS BUKU MAYOR DALAM DUA MINGGU (RESUME KE 12)

 

RESUME PELATIHAN KE 12

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

 

Gelombang                             : 22

Pertemuan Ke                         : 12

Hari/Tanggal                           : Jum’at/ 29 Oktober 2021

Tema                                       : Program Menulis Buku Mayor Dalam  Dua   Minggu

Narasumber                             :.Prof. R Eko Indrajit

Moderator                               : Aam Nurhasanah

Penulis                                     : Istianah

 


Tema Pelatihan ke 12 Belajar Menulis PGRI malam ini adalahPROGRAM MENULIS BUKU MAYOR DALAM DUA MINGGU.Sebagai “murid baru” kelas menulis, saya masih asing dengan istilah buku mayor. Saya bingung, buku mayor? Apa buku mayor itu? Apa maksudnya ya? Untuk mencari jawaban akhinya jari jemari ini berselancar “googling”. Dan tidak saya temukan jawaban, yang muncul malah istilah penerbit mayor. Berikut ini kutipannya :

“Penerbit mayor merupakan penerbit yang dipunyai oleh perusahaan besar. Selain memiliki modal yang besar, biasanya penerbit mayor memiliki percetakan sendiri.”

            Dari pengertian penerbit mayor ini dapat saya tarik kesimpulan bahwa buku mayor adalah buku yang diterbitkan oleh penerbit mayor. Penerbit mayor banyak diminati oleh para penulis, khususnya penulis pemula karena merupakan penerbit berskala besar atau nasional buku-buku hasil cetakan penerbit mayor dapat dipastikan akan tersebar ke berbagai daerah.

            Nah, siapa nich yang tidak ingin menerbitkan buku mayor? Saya yakin semua berminat, pakai banget lagi. Kalua buku tulisannya ingin diterbitkan PENERBIT ANDI, salah satu penerbit mayor, tentu tulusinnya harus berkwalitas. Berarti penulis harus menulis dengan sebaik-baiknya. Bagaimana nich, supaya tulisan kita bisa tembus dan diterima penerbit mayor?    

Kiat Membuat Buku Mayor Menurut Prof. R Eko Indrajit

Pertama, singgah ke Youtube Prof. R Eko Indraji yaitu EKOJI CHANNEL dan melihat video-video tentang pembelajaran yang ad di sana.

Kedua, pilih satu video yang menarik perhatian karena kontennya.

Ketiga, selama satu pekan, TULSKAN APA YANG DIUTARAKAN  oleh Prof. R Eko Indrajit

di dalam video - baik secara verbatim (sebagaimana tersampaikan) maupun dengan menggunakan bahasa yang disusun sendiri.

Keempat, setelah melihat hasilnya, Prof. R Eko Indrajit mengajak penulis membuat Table of Contents atau daftar isi yang kira-kira sesuai dengan apa yang disampaikan oleh beliau

Kelima, memperkaya tulisan dengan cara mencari dari sumber lain, missal di internet mengenai konten atau topik serupa dan menuliskannya kembali dengan kata-kata sendiri.

Keenam, tulisan yang sudah jadi (rata-rata 100 halaman lebih dalam format kertas A5) oleh Prof. R Eko Indrajit diserahkan ke Penerbit ANDI untuk dilihat kemungkinan diterbitkannya.

Ketujuh, Penerbit ANDI melakukan telaah/kurasi, dan menetapkan bahwa sebagian besar tulisan tersebut dapat diterbitkan, sementara beberapa tulisan perlu mendapatkan revisi minor mapuun major.

Kedalapan, simsalabim, terbitlah buku-buku tulisan guru-guru yang hebat tersebut, dimana mereka menjadi penulis pertama, dan Prof. R Eko Indrajit penulis keduanya. Impian menjadi kenyataan. Guru-guru yang tidak pernah bermimpi akan menjadi penulis dengan buku yang diterbitkan menjadi kenyataan. Dan sekarang sudah sampai pada enam gelombang....

Tips tambahan dari moderator canti dan energik, ibu Aam Nurhasanah ;

1.      1. Membuat  strategi  SKALA PRIORITAS, artinya kita membuat target, pekerjaan mana dulu yang            paling mendesak dan harus diselesaikan. Pastinya semua pekerjaan memiliki deadline (tenggat waktu)    yang berbeda. Maka, selesaikan satu persatu tugas tersebut dan menikmatinya tanpa beban.

2.      2. Motivasi yang kuat bahwa bisa dan mampu menulis

3.      3. Menyelesaikan setiap tantangan dengan serius. 

4.     4.  Cari referensi sana sini.

Siapa yang mau bukunya diterbitkan oleh PENERBIT ANDI? Siap-siap terima tantangan. Prof. R Eko Indrajit. Siapa takut? Yang takut berarti tidak siap menerima tantangan dan tidak mengambil kesempatan. Semangat literasi

Komentar

  1. Semangat Bu Is untuk terima tantangan Prof. Indrajit. Resume nya mudah dipahami

    BalasHapus
  2. Semangat menebarkan literasi di penjuru negri

    BalasHapus
  3. Resumenya lengkap dan enak dibaca

    BalasHapus
  4. Point' penting kalo diberi warna dan dipertebalnlebih menarik bacanya ...susun d buat tabungan buku solo. Semangat Bun ....

    BalasHapus
  5. Balasan
    1. Trima kasih, Pak Dail. Pak Dail yang membimbing, awalnya saya buta soal perbloggeran.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURVEY TEMPAT MENGAJAR