PROOFREADING SEBELUM MENERBITKAN BUKU (RESUME TEMA KE 13)

 

RESUME PELATIHAN KE 13

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

 

GELOMBANG                      : 22

PERTEMUAN KE                 : 13

HARI/TANGGAL                 : SENIN/ 01 NOVEMBER 2021

TEMA                                    : PROOFREADING SEBELUM MENERBITKAN BUKU

NARASUMBER                    :.SUTANTO, S.Pd.

MODERATOR                      : ROSMINIYATI

PENULIS                               : ISTIANAH

    

        

Tema yang diusung pada Pelatihan Pembelajaran Menulis malam ini adalah PROOFREADING SEBELUM MENERBITKAN BUKU,  menghadirkan narasumber Bapak Susanto, S.Pd. dengan didampingi moderator Ibu Rosminiyati. Senin, 01 November 2021 merupakan pertemuan ke 13, dari sekian pertemuan ini saya baru sempat dan mampu membuat empat resume. Saya membuat blog saat mulai bergabung dalam group PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI, yang diprakarsai oleh Om Jay, sapaan akrab Bapak Wijaya Kusuma, karena salah satu syarat bergabung dalam group ini adalah mempunyai blog. Dari arahan Bapak Briant yang dibagikan di group, alhamdulillah saya berhasil membuat blog. Tapi setelah punya blog, blog saya terlantarkan, saya biarkan begitu saja, karena saya tidak tahu mau saya apakan blog ini? Saya tidak mengerti bagaimana cara mengelolah blog. Akhirnya, saya beranikan diri menghubungi Om Jay untuk meminta arahan, beliau memberikan solusi dengan memberi nomor WA Bapak Briant. Selain meminta arahan dari Bapak Briant saya juga menghubungi Bapak Dail Makruf, alhamdulillah dari arahan beliau berdua saya sudah bisa posting tulisan di blog, tulisan pertama yang saya buat adalah resume Pelatihan ke 9, yang kebetualan narasumbernya adalah founder dari pelatihan ini sendiri, yaitu Om Jay.

Kembali ke lap top, ups salah. Kembali ke Tema PROOFREADING SEBELUM MENERBITKAN BUKU, sebelum memaparkan materi narasumber yang biasa disapa Pak D ini menyampaikan tujuan pembelajaran sebagai berikut; Setelah membaca, menyimak, dan/atau menyaksikan video tentang proofreading dan Pediman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, peserta KulWap dapat: 

1. Menjelaskan pengertian proofreading

2. Menjelaskan hal-hala yang menjadi objek proofreading

3. Melakukan proofreading menggunakan KBBI dan PUEBI Daring sebagai alatnya.

Apa yg dimaksud dengan proofreading?

Proofreading atau kadang disebut dengan uji-baca adalah membaca ulang sebuah tulisan,

 

Apa yg tujuan dilakukan proofreading?

Tujuannya adalah untuk memeriksa apakah terdapat kesalahan dalam teks tersebut.

Kesalahan yang dimaksud di sini termasuk kesalahan penggunaan tanda baca, ejaan, konsistensi dalam penggunaan nama atau istilah, hingga pemenggalan kata.

 

Apa tugas seorang proofreader?

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan oleh seorang proofreader, di antaranya;

1.      Memastikan tidak ada penulisan yang salah (kesalahan ketik).

2.      Membetulkan ejaan atau tanda baca.

3.      Memastikan  bahwa tulisan yang sedang ia uji-baca bisa diterima logika dan dipahami.

4.      Memperbaiki  susunan kalimat yang sulit dipahami (tidak sesuai EYD untuk bahasa Indonesia), kalimat-kalimat yang tidak baku dan tidak efektif serta tidak adanya koheren dan kohesi antar paragraf .

5.      Memberi  saran alternatif jika diperlukan.

 

Mengapa harus melakukan proofreading?

Proofreading bertujuan untuk memastikan tulisan Anda tidak terdapat kesalahan, mudah dibaca, dan mudah dipahami sebelum dipublikasikan atau dibagikan.

 

Siapa yang dapat melakukan proofreading?

Proofreading bisa dilakukan oleh :

1.      Proofreading oleh penulis (diri sendiri)

2.      Orang lain

Kapan  melakukan proofreading?

kegiatan proofreading sesungguhnya adalah kegiatan akhir setelah tulisan diselesaikan.

Lakukan proofreading HANYA DAN HANYA JIKA tulisan sudah selesai, naskah buku sudah selesai. Jika proofreadernya adalah penulis sendiri, proofreading dapat dilakukan setelah naskah diendapkan beberapa saat. Terjemahan "saat" bisa hitungan jam atau hari.

Jika proofreading dilakukan oleh penulis setelah naskah diendapkan, maka ketika melakukannya, ia bertindak sebagai "CALON PEMBACA". Dengan demikian penulis dapat memeriksa secara objektif

 

Bagaimana  langkah-langkah untuk  melakukan Proofreading?

Langkah Pertama

Merevisi draf awal teks, seringkali membuat perubahan signifikan pada konten dan memindahkan, menambahkan atau menghapus seluruh bagian.

Langkah Kedua

Merevisi penggunaan bahasa: kata, frasa dan kalimat serta susunan paragraf untuk meningkatkan aliran teks.

Langkah Ketiga

Memoles kalimat untuk memastikan tata bahasa yang benar, sintaks yang jelas, dan konsistensi gaya. Memperbaiki kalimat kalimat yang ambigu.

Yang keempat

1.  Cek ejaan. Ejaan ini merujuk ke KBBI & PUEBI, tetapi ada beberapa kata yang mencerminkan gaya penerbit

2.  Pemenggalan kata-kata yang merujuk ke KBBI

3.  Konsistensi nama dan ketentuannya

4.  Perhatikan judul bab dan penomorannya

 

Langkah-langkah proofreading di atas berlaku untuk semua jenis naskah.

Termasuk naskah tulisan di BLOG. Setelah ikut pelatihan di kelas ini, Anda adalah seorang bloger  karena resume dipublikasikan di blog. Sebagai seorang blogger hindari kesalahan yang tidak perlu misalnya typo atau kesalahan penulisan kata dan penyingkatan kata. Sedikit bahkan tidak adanya kesalahan penulisan (typo) akan membuat pembaca nyaman.Kesalahan lain misalnya, memberi spasi (jarak) kata dan tanda koma, tanda titik, tanda seru, atau tanda tanya. Tanda-tanda baca tersebut tidak boleh diketik terpisah dari kata yang mengikutinya. Untuk ini, penulis (baca blogger) mestilah menguasai EYD (sekarang PUEBI) dan kata-kata baku di KBBI.

           

Bagaimana cara mudah melakukan proofreading terutama pada ejaan?

Berikut tips mudah melakukan proofreading terutama pada ejaan?

Ø Setelah tulisan di blog selesai, buka jendela draft, dan buka juga jendela pratinjau.

Ø Baca tulisan pada jendela pratinjau.

Ø Jika ada kesalahan penulisan, blok kata yang salah lalu di copy.

Ø Setelah itu buka jendela draft, tekan tombol CTRL + F

Ø Tempelkan salinan tadi di kolom pencarian CTRL + V

Ø Akan muncul highlight tulisan, kita lakukan perbaikan, setelah itu klik tombol simpan atau CTRL + S

Ø Buka jendela pratinjau, kemudian refresh atau tekan tombol F5

 

Dengan bekal pelatihan malam ini semoga ke depannya kita dapat menimalisir kesalahan tulisan kita dalam jenis apapun, dengan cara proofreading  sebelum dipublikasikan atau diterbitkan.