Langkah Menyusun Buku Secara Sitematis (RESUME PELATIHAN KE 16)

 

RESUME PELATIHAN KE 16

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

 

Gelombang                             : 22

Pertemuan Ke                         : 16

Hari/Tanggal                           : Senin/ 08 November 2021

Tema                                       : Langkah Menyusun Buku Secara Sitematis

Narasumber                             : Yulios Rama Patandean, S.Pd.

Moderator                               : Dail Makruf

Penulis                                     : Istianah



Pelatihan hari ke 16, yang aktif menulis resume berarti sudah “menabung”15 resume. Dengan demikian sudah siap-siap untuk menulis buku solo. Di antara bekal untuk menyusun buku solo adalah mengantongi keterampilan menyusun buku secara sistematis. Nah, gayung bersambut, karena tema yang diusung dalam Pelatihan Belajar Menulis malam ini adalah “Langkah Menyusun Buku Secara Sitematis”.

 

“Langkah Menyusun Buku Secara Sitematis” akan dikupas tuntas oleh narasumber kita, Yulios Rama Patandean, S.Pd., peraih dua medali emas dan tiga medali perunggu Gurulympics PGRI tahun 2020, yang didampingi Dail Makruf sebagai moderator.

Narasumber, yang lahir di Salubarani, Gandangbatu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja, 6 Juli 1984 dan juga seorang Guru Berprestasi jenjang SMA Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2021, memberikan beberapa tips.

 

Tips Menyusun Buku :

1.    Untuk menyusun buku, pastikan kita telah menyatukan semua naskah dalam satu file Ms Word. Gabungkan semau naskah, setelah itu baru diurutkan, atau bisa juga belakangan.

2.    Setelah naskah telah siap dalam satu file Ms Word, pastikan memberikan JUDUL BUKU. Mengapa? Judul akan memandu bapak/ibu untuk mengembangkan, mengurangi atau menambah tulisan.

3.    Setelah judul buku siap, buatkan PRAKATA, jika memungkinkan siapkan KATA PENGANTAR dari orang lain yang kita percayakan yang bisa memungkinkan untuk mengangkat atau memopulerkan buku kita. Siapkan pula sinopsis. Jangan lupa pilih foto ter-KEREN kita di bagian TENTANG PENULIS. Untuk tentang Penuls, buat narasi semenarik mungkin, ya…

 

Selain memberikan tips di atas narasumber, yang pernah menjadi pengajar tidak tetap di Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Toraja ini, juga berbaik hati memberikan ilmunya yang sudah dipublikasikan lewat chanel youtube beliau. Untuk pendalaman lebih lanjut yuk… kita berselancar ke chanel beliau.

Alamat chanel narasumber tentang seputar sistematika penulisan buku:

1.    Cara Membuat Daftar Isi, Kutipan, Indeks dan Daftar Pustaka Otomatis

 https://youtu.be/eePQwyHAcjw

2.    Cara membuat Judul, Bab, Subjudul tulisan pada buku secara otomatis

https://youtu.be/jXPr59aWJSc

3.    Cara membuat indeks pada tulisan berbentuk buku:

https://youtu.be/mS8bfNZT-rA

So… klik link di atas, simak vidionya. Jangan lupa like and subscribe ya…

Hal yang sama berlaku untuk naskah buku solo yang hendak kita susun. Jika naskahnya belum lengkap, minimal siapkan bab dan judulnya disertai sub judulnya. Ketika di-setting sistematis, akan selalu mengundang kita untuk melengkapi naskahnya. Mengapa? Karena naskah kita telah memiliki gambaran umum kerangkanya. So, let's do it!

Bagi yang aktif dan kosnsisten, langkah untuk menerbitkan buku solo semakin dekat. Semoga impian kita untuk menerbitkan buku solo segera terwujud. Aamiin.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIMBANG

  Hati meradang karena bimbang Tekad membudar mengambang Bergelayut di awang-awang Ragu membayang Nyali seakan tumbang   Bak bejalan di waktu petang Arah dan tujuan samar menghilang Jalan terasa Panjang dan berkepang Keraguan terjal menghadang Gelombang pasang menyerang   Niat menjadi goyang Perang batin bersitegang Kaki berat mengambil ancang-ancang Berhenti atau lari kencang Lanjut atau pulang   Berjuang memangkas bimbang Membangun jalan yang lempang Menerbitkan cahaya benderang Berkarya cemerlang Layak menjadi bintang       Graha Cinta, 06 Februari 2022   Mari bersinergi perkaya literasi negeri!   Salam Literasi Istianah
Baca selengkapnya

YUK… TAAT PAJAK!

Gambar
Pembaca, siapa yang memiliki suami yang tidak hafal pin kartu ATM? Kalau ada berarti kita senasib. Bukan sekedar satu, atau dua kali kartu ATM terblokir karena lupa pin. Setiap suami yang gesek kartu ATM, alhasil kartu ATM terblokir. Wassalam, tidak bisa melakukan transaksi lewat ATM. Celakanya kemarin itu terblokirnya di waktu libur nasional dan cuti bersama Idul Adha kemudian terbentur hari Sabtu dan Ahad. Senin tiba baru bisa mengurus ke bank. Saat masuk bank mata tertuju pada standing banner di depan Samsat Payment Point .  Standing banner tersebut menginformasiksn bahwa:   * Penghapusan denda bagi yang telat bayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)  * Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tepat waktu medapat potongan 2%  *  Potongan 10% bagi yang nunggak sampai dengan 2 tahun *  Potongan 20% bagi yang nunggak sampai dengan 3 tahun  *  Potongan 40 % bagi yang nunggak sampai dengan 5 tahun Tujuan kami yang semula ke Customer service ...
Baca selengkapnya

TAKUT SALAH

Takut salah, pernah tidak Anda dihinggapi perasaan takut salah? Mau mengerjakan sesuatu, takut salah. Mau menanggapi suatu hal, takut salah. Mau mengusulkan sesuatu, takut salah. Mau menentukan pilihan, takut salah. Mau menulis tentang topik tertetntu, takut salah. Serba diliputi rasa takut.   Hati-hati, cermat, dan teliti memang dituntut dalam segala hal. Tapi tidak berarti kemudian takut untuk “ mengeksekusi” suatu hal. Takut untuk mengambil keputusan dan tindakan. Yang kemudian berujung diam di tempat, dan tidak melakukan tindakan. Kita akan stagnan, tidak berani beraksi.   Takut salah, di luar koridor ibadah (fiqih), dalam pandangan penulis sebenarnya sudah salah. Kita tidak akan pernah tahu, apakah yang kita lakukan itu benar-benar salah atau hanya sebatas kekhawatiran saja? Menurut penulis, kalau kita memang merasa takut ada yang salah, sebaiknya bertanya terlebih dahulu kepada pakarnya atau orang yang dianggap lebih mengerti. Untuk menimalisir kesalahan. Yang...
Baca selengkapnya